Rabu, 08 Oktober 2014

Bab 6 HATI NURANI DAN PEMBINAAN SUARA HATI





               Pembagian lain dilakukan di sebuah tenda besar yang diadakan oleh satu organisasi Islam. Namun belum ada yang membawa makanan, obat-obatan atau hal lainnya yang dibutuhkan untuk dapat bertahan hidup. Bantuan-bantuan ini menjadi sarana berharga untuk dapat langsung berbicara dengan korban; penderitaan dan kemarahan atas bantuan yang tak kunjung datang dapat diredam dengan kedatangan teman-teman Kristen yang tidak mereka kenal dan tidak disangka-sangka mereka datang dari ibu kota negara. Mereka banyak berbicara tentang kisah penderitaan dan kecemasan setelah melihat rumah mereka hancur, banyak yang meninggal dan binatang peliharaan mereka yang selama ini memberi mereka makan semuanya mati. Ada yang mati ada juga yang sakit akibat air banjir. Barang-barang yang dibutuhkan adalah karpet plastik untuk digunakan sebagai alas lantai tenda, kasur, bantal, selimut, kelambu, susu untuk anak-anak dan balita, air minum, peralatan masak, obat-obatan dan pakaian.




Landasan Biblis :
v  Suara Hati (Roma 7 : 14 – 26 )
·         Hati nurani berperan sebagai pedoman untuk mengambil keputusan yang berasal atau keluar dari diri kita sendiri. Dari dalam hati kita, kita mengambil keputusan tentang baik atau buruknya suatu perbuatan. (7 : 15-16).

v  Pembinaan suara hati ( Galatia 5 : 16 – 25 )
·         Ketika suatu perbuatan atau tindakan berpatokan pada hati nurani kita tidak akan hidup dalam kekegalapn karna ketika kita mengikuti hati nurani maka yang ada dalam diri kita adalah roh tetapi, ketika kita mengikuti keinginan diri kita yang tidak di landasi hati nurani maka dalam diri kita adalah daging. ( 5 : 18-23)
·         Ketika kita hidup menurut hati nurani maka hidup kita juga akan dipimpin oleh hati nurani itu sendiri ( 5 : 25 )


Kesimpulan :

                Seseorang yang selalu berbuat sesuai dengan hati nuraninya maka hati nuraninya akan semakin terang, berwibawa , serta semakin sehat dan kuat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar